BAHAN-BAHAN PADA KOSMETIK


Beragam produk kosmetik yang biasa dipakai wanita memang berisi sebanyak bahan tertentu. Meski menggunakan produk kecantikan laksana ritual sehari-hari, tetapi Anda pun perlu mengenali bahan apa saja yang digunakan. Hal ini untuk menangkal adanya efek yang mengganggu kesehatan, khususnya andai Anda sedang hamil.
Pemakaian bahan kosmetik pasti saja sudah melewati uji laboratorium dan tes guna menghindari efek samping untuk pemakainya. Meski demikian, ada sejumlah bahan kosmetik yang mesti diwaspadai terutama untuk ibu hamil.
Berikut ini ialah beberapa bahan penyusun produk kosmetik yang mesti kita hindari ketika hamil.
·           Hidrokuinon
Dalam pemakaiannya di dunia kosmetik, hidrokuinon sangat gampang diserap oleh tubuh melewati pori-pori kulit, kemudian dialirkan ke semua tubuh. Oleh karena itu, pemakaiannya pada perempuan hamil tidak dianjurkan karena dapat masuk ke dalam plasenta dan mengakibatkan pertumbuhan janin terganggu.
·           Paraben
produk yang berisi paraben dapat menyebabkan bertambahnya risiko keguguran, berat badan bayi bermunculan rendah, kegagalan pertumbuhan janin, dan gangguan tingkah laku pada perempuan hamil.
·           Retinoid
Retinoid mempunyai sifat teratogen, yaitu situasi atau agen yang secara potensial membahayakan organisme prenatal. Penggunaannya dapat menyebabkan sekian banyak  masalah laksana hidrosefalus, kecacatan pada wilayah kepala dan wajah janin, kecacatan pada organ jantung, sampai kematian janin.
·           Benzoil peroksida dan asam salisilat
Anda pun perlu tahu efek sampingnya, yaitu bertambahnya risiko perdarahan benak pada janin.
·           Phthalate
Terpaparnya ibu hamil dengan bahan kimia ini dapat menambah risiko penyakit jantung dan menambah risiko anak tercetus dengan keterlambatan pertumbuhan bicara dan motorik.

Komentar

Postingan Populer